Satlantas Polres Trenggalek : Peringati Hari Jadi Polantas dengan Resik-Resik Sekolah dan Tempat Ibadah

by

Polres Trenggalek – Bulan September merupakan salah satu bulan yang sangat berarti bagi Polri. Setidaknya ada dua peristiwa penting yang tercatat dalam sejarah berkaitan dengan sepak terjang Polri dalam perannya sebagai Bhayangkara negara. Pertama adalah tanggal 1 September 1948 sebagai hari lahir Polisi Wanita atau Polwan Indonesia dan yang kedua tanggal 22 September 1955 yang dijadikan tonggak terbentuknya polisi lalulintas atau Polantas Indonesia. Secara struktural, keduanya berada dibawah naungan Kepolisian Republik Indonesia.

Dalam rangka memperingati hari Polwan dan Polantas, Polres Trenggalek telah melaksanakan beberapa agenda besar. todak hanya bersifat Internal namun juga menyasar masyarakat melalui aksi kegiatan sosial. Polwan misalnya, menyambangi dan memberi bantuan kepada panti asuhan dan pondok pesantren. Puncaknya dilaksanakan syukuran sederhana beberapa hari yang lalu.

Demikian pula dengan jajaran Satlantas, menggelar beberapa kegiatan diantaranya, lomba Duta lalulintas dan berhasil meraih juara satu di tingkat Polda Jatim. Ada pula Polisi cilik dan lagi-lagi meraih predikat juara.

Pada aspek sosial, Satlantas Polres Trenggalek melaksanakan kerja bhakti atau yang biasa disebut korve di lingkungan TK dan SLB Kemala Bhayangkari Trenggalek serta Masjid Baitul Muttaqin. Sedikitnya puluhan anggota terlibat aksi resik-resik ini.

Mengenakan pakaian olahraga khas Kepolisian berwana putih lengkap dengan training biru dan sepatu kets, anggota korp sabuk putih ini pun membersihkan halaman hingga sudut-sudut ruangan. Beberapa Siswa SLB dan panti terlihat turut ambil bagian membersihkan ruang kelas dan tempat lainnya.

Dihubungi terpisah, Kasatlantas Polres Trenggalek AKP Ricky Tri Dharma, S.H., S.I.K., mengatakan, aksi sosial dalam rangka HUT Polantas ke-62 sengaja menyasar sekolah dan Masjid dengan tujuan agar masyarakat juga bisa langsung merasakan euforia hari Polantas ini.

“Kalau Masjidnya bersih, rapi tentu masyarakat akan bisa lebih khusyu beribadah. Sekolah juga begitu, biar anak-anak lebih nyaman sekaligus kita manfaatkan sebagai media sosialisasi atau kampanye keselamatan berlalu lintas.” Jelas AKP Ricky

Untuk menambah keakraban, usai kegiatan dilanjutkan dengan sarapan bersama dengan menu spesial nasi pecel khas kota Trenggalek.


Sumber : Polres Trenggalek

No More Posts Available.

No more pages to load.