Polres Trenggalek – Kepedulian Pemerintah Desa Wonorejo Kecamatan Gandusari terhadap warga desanya yang menjalani isolasi mandiri di rumah karena pasien positif Covid 19 patut diacungi jempol.
Dengan bersinergi bersama tiga pilar Desa Wonorejo, Pemerintah Desa Wonorejo memberikan bantuan sembako yang diserahkan langsung kepada warga yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya tersebut. Rabu (20/01)
Bhabinkamtibmas Desa Wonorejo Polsek Gandusari Bripka Tri Budi Setiani yang hadir mendampingi penyerahan bantuan sembako bersama pemerintah Desa Karanganyar tersebut mengatakan bahwa bantuan sembako ini dapat sedikit membantu memenuhi kebutuhan hidup masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah. Selain memberikan bantuan, Satgas Covid Desa Wonorejo juga melakukan penyemprotan disinfektan di rumah dan lingkungan pasien Covid 19 tersebut
“Ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Desa Wonorejo yang bersinergi dengan tiga pilar dalam penyaluran bantuan sembako serta penyemprotan disinfektan tersebut,” jelas Bripka Tri Budi.
Pada kesempatan tersebut Bripka Tri Budi juga menghimbau kepada keluarga pasien positif Covid 19 maupun warga sekitar agar selalu mematuhi protokol kesehatan untuk antisipasi penyebaran virus Covid 19 selama menjalani isolasi mandiri di rumah.
“Dengan menerapkan protokol kesehatan dan menjaga pola hidup sehat diharapkan penularan virus Covid 19 dapat dicegah sejak dini” imbuh Bripka Tri Budi.
Dikonfirmasi secara terpisah Kapolsek Gandusari AKP Sutrisno,S.H membenarkan bahwa di desa Karanganyar Kecamatan Gandusari ada pasien positif Covid 19 yang menjalani karantina di Asrama Covid Kabupaten Trenggalek sedangkan untuk keluarganya menjalani isolasi mandiri di rumah. Untuk mensuplai kebutuhan hidupnya pemerintah Desa Wonorejo bersama tiga pilar Desa Wonorejo telah memberikan bantuan berupa paket sembako untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.
“Bhabinkamtibmas Polsek Gandusari kami arahkan untuk selalu all out dalam penanganan pandemi Covid 19, termasuk koordinasi yang baik dengan Satgas Covid 19 yang ada di Desa binaannya” pungkas AKP Sutrisno.
