Polres Trenggalek – Seringnya terjadinya keteledoran yang berakibat pelanggaran serta penyimpangan dalam melaksanakan tugas dilapangan, tentunya pengamanan internal di tubuh Polri juga ditingkatkan. Kadang juga miris ketika mendengar adanya salah dalam penggunaan senjata api atau melampaui batas ukuran dalam tindakan represif kepolisian. Peran pengawasan Kanit Provost Polsek Munjungan Polres Trenggalek dalam meminimalisir tindakan atau perilaku personil juga sangat dikedepankan.
Intinya setiap tindakan anggota polisi jangan sampai menciderai institusinya sendiri lebih-lebih merugikan masyarakat pada umumnya. Aiptu Mohamad Basir selaku kanit provost dituntut harus mampu dalam pengendalian emosi rekannya, baik senior maupun yunior. Bukan perkara mudah selaku pengawas dalam tubuhnya sendiri, kadang sifat manusia terbawa perasaan pasti ada. Akan tetapi apa boleh buat, karena amanah jabatan harus seobyektif mungkin dijalankan. “Saya hanya melaksanakan tugas demi kebaikkan organisasi Polri, khususnya Polsek Munjungan Polres Trenggalek”. (kamis 5/10/17)
Upaya pengawasan internal dalam sebuah institusi apapun memang harus ada dan dilaksanakan, karena tanpa adanya kontrol yang melekat cenderung banyak terjadi penyimpangan. AKP Totok Sudarto menegaskan, “Fungsi pengawasan internal ditingkat Polsek, Kanit Provost harus berani menegur apabila disinyalir ada pelanggaran”.(red/is)
Sumber : Polres Trenggalek