Berikan Pesan Kepada Anak Yang Doyan Bermain Handphone

by

Polres Trenggalek – Patroli merupakan salah satu bentuk sarana pelayanan kepada masyarakat dan juga tugas rutin yang harus di laksanakan, dengan diawaki Aiptu Mujiyono Bripka Heri Cahyono dan Bripka Danang Budi Cahyono, menggeber mobil patroli strada backbone untuk mobiling di wilayah hukum Polsek Dongko, minggu 18/3/2018.

Tampak petugas patroli kontrol di Perbankan, pemukiman warga, pertokoan, pasar dan tentunya tempat-tempat yang sering disinggahi masyarakat, dan di saat patroli melintas di jalan raya Dongko Panggul tepatnya masuk di Desa Petung mendapati anak-anak yang sedang asyik bermain handphone di warung milik saudara Tulus.
Kemudian petugas patroli berhenti dan menghampiri.
“Selamat siang adik-adik, sedang apa ini kok pegang handphone sendiri-sendiri, bermain apa coba kami lihat,” ucap Bripka Heri.

Setelah dilakukan cek dari masing-masing handphone tersebut, ternyata sedang bermain game online.
Kemudian tak lupa petugas patroli memberikan pesan agar anak-anak tersebut tidak terpengaruh terhadap pengaruh negatif dari game online tersebut.

Dikonfirmasi terpisah Kapolsek Dongko Polres Trenggalek AKP Tri Basuki,S.H., membenarkan apa yang telah di lakukan anggotanya yakni patroli harkamtibmas dan mengingatkan kepada anak-anak yang sedang asyik bermain game online dihandphone.
“Karena inilah bukti dari kemajuan teknologi yakni internet telah merambah di berbagai wilayah, sehingga akses permainan game bisa mudah didapatkan melalui Handphone berbasis android,” ungkap Tri Basuki,S.H.

Masih kata AKP Tri Basuki,S.H., “memang bermain game bisa untuk menyegarkan pikiran akan tetapi apabila masih dilakukan dalam batas waktu yang wajar, namun hal ini akan berbeda ketika sudah mulai meninggalkan kewajiban sekolah hanya untuk bermain game online, karena banyak game online didesain supaya menimbulkan efek kecanduan para pemainnya sekaligus mendorong melakukan hal-hal negatif,” ujarnya.

Lebih lanjut AKP Tri Basuki,S.H., membeberkan, perhatikan reaksi jika seseorang yang sedang bermain game, ketika mereka menang ataupun kalah, di ceritakannya ” jika menang, maka akan ada sorak-sorai gembira, bahkan teriakan hore dan lain sebagainya. Namun jika mereka kalah, maka biasanya emosi karena kekalahan bahkan sering keluar kata-kata sumpah serapah, cacian ataupun kata-kata kotor untuk memaki kepada lawan (yang ada di seberang lain), dan juga selama bermain pun, biasanya diwarnai dengan suasana bising, gembira, ramai, dan jika kondisi seperti itu maka mereka telah kecanduan sehingga menjadikan lupa banyak hal, termasuk belajar, makan, minum atau yang lainnya,” tukas AKP Tri Basuki,S.H.

Untuk itu kami berpesan agar para orang tua dirumah, memantau perilaku anak ketika selesai bermain game, dan juga membatasi penggunaan game diwaktu luangnya, pungkas AKP Tri Basuki,S.H.

Sumber : Polres Trenggalek

No More Posts Available.

No more pages to load.