Patroli Sambang Desa, Polisi di Trenggalek Pantau Keamanan Wilayah

oleh
oleh

Polres Trenggalek – Peran Kepolisian dalam menciptakan Kamtibmas yang kondusif kerap kali menggunakan tiga pendekatan yang cukup populer yakni preemtif berupa edukasi, sosialisasi dan menebarkan teladan kebaikan, preventif yakni langkah pencegahan dengan melakukan upaya seperti pengaturan, penjagaan maupun patroli serta represif atau penegakan hukum yang bersifat tegas dan berkeadilan.

Dalam pelaksanaannya, Polri lebih mengedepankan pola preemtif dan preventif didukung dengan  pendekatan humanis. Metode ini, ibarat kata lebih baik mencegah daripada mengobati. Pendekatan yang digunakan bisa bertatap muka langsung ataupun melalui berbagai forum, termasuk diantaranya membangun interaksi dua arah dengan masyarakat.

Mendasari hal tersebut, Polsek Tugu secara rutin menggelar patroli hingga menyentuh pemukiman penduduk di pelosok pedesaan. Tak sekadar berkeliling, patroli ini juga menyambangi masyarakat secara langsung.

Dengan mengendarai mobil patroli Polsek, petugas berkeliling memantau keamanan diseputaran pasar, perbankan maupun tempat dinilai rawan lainnya. Bukan itu saja, patroli ini juga menyasar pemukiman penduduk tepatnya di desa Jambu, Kecamatan Tugu.

Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta, S.I.K., M.Si. melalui Kapolsek Tugu AKP Panut, S.H. yang kebetulan turun tangan langsung memimpin jalannya patroli bersama anggotanya mengatakan, tujuan utama dari patroli ini adalah mewujudkan keamanan yang kondusif di wilayah kecamatan Tugu.

“Selain itu, interaksi dengan masyarakat juga sangat efektif untuk menggali informasi tentang kondisi terkini sekaligus sebagai media untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat.” Ujarnya.

Lebh lanjut AKP Panut menuturkan, intekasi tersebut dibangun dengan suasana yang lebih santai, sehingga tidak ada sekat antara petugas dengan masyarakat. Dengan kondisi tersebut, masyarakat tidak akan merasa segan atau sungkan untuk menyampaikan sesuatu.

Pihaknya menambahkan, interaksi bisa dilakukan dimana saja. Bisa di warung sembari ngopi, di pos kamling atau menyambangi rumah warga. Yang terpenting adalah, dari komunikasi ini pesan yang disampaikan bisa diterima oleh masyarakat.

“Alhamdulillah, respon masyarakat cukup bagus. Bahkan, kehadiran polisi di tengah masyarakat dinilai dapat memberikan rasa aman dan nyaman.” Pungkasnya.

Polres Trenggalek

No More Posts Available.

No more pages to load.